Fakta : Penemu dan Pencipta Tongsis adalah Orang Indonesia

Fakta : Penemu dan Pencipta Tongsis adalah Orang Indonesia - Berselfie ria sepertinya sudah menjadi kegiatan yang wajib dilakukan disaat kita sedang jalan-jalan atau mengunjungi suatu tempat. Selfie sendiri sudah seperti menjadi hal yang tidak bisa dilepaskan dari kita untuk tetap eksis tentunya. Akan tetapi sepertinya ada yang kurang saat kita akan melakukan selfie. Yup kita membutuhkan tongsis, bukan tonggos narsis melainkan tongkat narsis. Tongkat yang berfungsi untuk mengambil gambar dari sudut yang berbeda ini tentunya sangat membantu dalam hal berselfi. Akan tetapi tahukah anda, jika tongkat narsis (tongsis) yang sudah populer di seluruh dunia ini ternyata merupakan sebuah ciptaan maupun hasil karya dari anak negri kita sendiri? yuk bagi yang belum kita kali ini vevnews akan memperkenalkan sang penemu dan juga pemegang hak paten dari tongsis tersebut.

Fakta : Penemu dan Pencipta Tongsis adalah Orang Indonesia

Anindito Respati Giyardani atau yang lebih akrab dipanggil babab merupakan orang yang pertama kali menemukan benda narsis yang satu ini. Anindito sendiri merupakan sorang penggila samrtphone yang sudah lama tergabung dalam komunistas Iphonesia (kumpulan para pecinta iPhone). Awal pertama dia mendapatkan ide membuat tongkat narsis ini adalah saat dia melihat teman-temanya gemar melakukan selfie, akan tetapi hasil dari selfie yang di dapat terasa kurang maksimal karena keterbatasan tangan manusia. Ia pun lalu mulai berinisiatif memodifikasi monopad, yang mana perangkat monopad sendiri merupakan perangkat yang biasa duganakan dalam dunia fotografi sebagai penyangga atau stand kamera dimana dia menyambungkan monopad dengan gagang penyangga untuk memasang perangkat smartphone.

Setelah itu dia mulai memperkenalkan perangkat rancanganya yang ia sebut "tongkat ajaib" itu pada teman-temanya di komunitas iPhonesia ketika mereka sedan melakukan kegiatan di Labuhan Bajo. Ternyata perangkat yang ia sebut sebagai tongkat ajaib tersebut mendapat respon yang baik dari teman-temanya yang mana mereka langsung memesan untuk dibuatkan tongkat ajaib tersebut. Waktu pertama kali dipromosikan, dia mengatakan bahwa perangkat buatanya tersebut dapat mengambil gambar dari sudut yang lebih baik atau hight angel. Semenjak itu semakin banyak yang memesan tongkat ajaib tersebut, apalagi setelah tongkat ajaib ciptaanya tersebut digunakan oleh ibu Ani Yudhoyono yang mana membuat perangkat ciptaanya tersebut menjadi lebih terkenal sehingga dia mendapat pesanan yang lebih banyak.

Setelah mulai banyak yang memesan, Babab memutuskan untuk mencari nama baru yang kira-kira lebih enak di dengar dan juga lebih baik secara branding sehingga munculah nama tongsis atau tongkat narsis. Dia menggunakan kata narsis karena memang tujuan utamanya orang menggunakan perangkat ini adalah untuk narsis dan berselfie ria sehingga tidak heran jika dia memilih untuk menggunakan nama tongkat narsis tongkat yang digunakan orang narsis atau dapat juga diartikan sebagai tongkat yang bisa digunakan untuk narsis. 

Sekarang produk tongkat narsis hasil cipataanya sudah merambah ke seluruh dunia. Dimana dia mendapatkan banjiran pesanan dari beberapa negara di Asia Tenggara, Asia Timur dan juga ada pengusaha London yang juga memesan. Namun Anindito mengakui bahwa dia sempat kecolongan dimana ternyata bermunculan juga produk-produk sejenis yang meniru tongsis rancanganya yang memiliki harga lebih murah. Hal itu membuat dia menyadari pentingnya sebuah hak paten sehingga berasarkan saran dari teman-teman yang bergerak di industri kreatif akhirnya Anindito mendaftarkan tongsis buatanya untuk mendapatkan hak patenya di Amerika. Akan tetapi walaupun sudah menunggu hingga dua tahun dia masih juga belum mendapatkan sertifikat hak patenya tersebut.

Anindito mengaku bahwa dia masih memiliki keinginan dan juga mimpi untuk terus mengembangkan produk buatanya yang mana dia ingin membuat produknya agar menjadi semakin simple dan juga menarik. Ia memiliki harapan dimana nantinya tongsis buatanya dapat memiliki bentuk yang semakin simple dan juga kecil seperti ukuran powerbank sehingga mempermudah siapa saja yang menggunakannya dan tidak terlalu memakan tempat. Untuk itu dia bertekat akan terus membuat tongsis yang lebih baik lagi dan juga tetap melakukan inovasi-inovasi sehingga tongsis buatanya tidak kalah dengan produk tongsis yang meniru produknya. Apalagi jika nanti sertifikat hak paten yang dimiliki telah di dapatkan itu artinya setiap orang yang ingin memiliki produk serpa maka ia harus membayarkan royalti kepada Anindito. Untuk itu mari kita sama-sama mendoakan agar hak patenya segera didapatkan. 

Mungkin Anindito hanya contoh kecil dari anak muda Indonesia yang memiliki kreatifitas dan inovasi yang tentunya hal ini bisa kita jadikan contoh yang baik dimana kita harus terus menerus melakukan inovasi terhadap hal apapun. Dan ternyata dari hobinya berselfi dan bermain smartphone bisa membuat dia jadi penemu sebuah produk yang digunakan bahkan di seluruh dunia. Kira-kira sobat vevnews bakalan membuat inovasi apa ya?